Sebutan toxic parents atau racun orang tua, hal ini menjelaskan tipikal Ayah Bunda yang selalu meracuni kesayangannya, sehingga membuat anandanya tidak bisa tumbuh dengan bahagia. Lima dosa Ibu Bapak kepada kesayangan.
Berikut ini merupakan tanda bahwa Anda telah menjadi Ayah Bunda ‘beracun’ bagi kesayangan. Hindari sekarang juga.
5 Dosa Orang tua kepada buah hati yang sering dilakukan
#1: Membanding-bandingkan putri
Ini adalah dosa yang sering dilakukan Ayah Bunda terhadap putra mereka. Membandingkan putra sendiri dengan putri orang lain, dengan harapan agar kesayangan menjadi lebih baik. Namun, bukannya putri malah berubah lebih baik, justru ia bisa semakin membangkang.
Kebiasaan membanding-bandingkan ini akan menimbulkan perasaan rendah diri pada putra, karena ia merasa tidak akan pernah bisa memuaskan Ayah Bunda. Apalagi jika hal yang dibandingkan adalah sesuatu yang di luar kemampuan kesayangan, atau menjadi kelemahannya.
Contoh paling mudah, Ayah Bunda membandingkan nilai pelajaran kesayangan dengan temannya yang memiliki nilai lebih tinggi. Padahal, anak belum tentu mahir di semua pelajaran. Bisa jadi dia cerdas dalam matematika, namun lemah dalam bahasa. Begitupun sebaliknya, anak memiliki bakat musik namun kurang suka belajar hingga nilai akademiknya pas-pasan.
Mari jadi Ibu Bapak yang baik dan tidak suka membandingkan ananda. Karena setiap anak memiliki kelebihan dan keistimewaan masing-masing. Tak perlu dibanding-bandingkan dengan kesayangan lain.
#2: Berprasangka buruk pada kesayangan
Dosa Ibu Bapak kepada anak yang selalu berprasangka buruk pada buah hati.
Sebagai Orang tua, Anda sepatutnya membuang sikap dan pikiran negatif. Mulailah menunjukkan sikap positif dan teladan yang baik pada putra.
Perlu Orang tua sadari bahwa putri juga punya pendirian dan keinginan sendiri. Bukan semuanya perlu mengikut pemikiran Anda saja.
Pikiran negatif yang selalu menuding buah hati berbuat nakal harusnya bisa dikurangi. Berilah kepercayaan pada putra bahwa dia akan menjadi anak baik tanpa selalu dimarahi. Sambil tetap diawasi dan diberi peringatan jika dia berbuat nakal.
5 Kekufuran Ayah Bunda kepada kesayangan yang kerap dilakukan
#3: Mengekang kebebasan anak
Tanda lainnya Anda merupakan seorang toxic parent adalah mengekang kebebasan kesayangan. Seperti kebebasan bermain atau berteman dengan orang yang dia suka. Ayah Bunda mungkin ingin buah hati agar tidak terjerumus ke pergaulan salah, namun bukan berarti dengan mengurungnya di rumah dan tidak boleh bermain dengan teman-temannya.
buah hati juga harusnya bisa dibebaskan bila ingin mengikuti ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Jangan paksa anak mengikuti les bermacam-macam, hingga dia tidak punya waktu untuk melakukan apa yang ia suka.
#4: Menuntut putri menjadi dewasa sebelum waktunya
Dosa Orang tua kepada putri yang menuntut putri bersikap dewasa sebelum waktunya.
Buah hati kita perlu merasakan kehidupan menjadi anak-anak, bebas bermain dan berteman dengan sebayanya. Jangan paksa dia untuk memikul tanggung jawab yang terlalu besar untuk anak seusianya.
Bila ingin ia bersikap dewasa, bimbing ia dengan perlahan. Ajari ia untuk memikul tanggung jawab dari hal terkecil. Seperti mengajarinya membereskan mainan setelah digunakan, atau mandi dan cebok sendiri. kesayangan akan lebih bertanggung jawab sejak dini, bila Ayah Bunda terbiasa mengajarkannya.
#5: Tidak menghargai keinginan kesayangan
Inilah salah satu tanda toxic parents yang paling tidak baik untuk kesayangan. Ibu Bapak pastinya memang ingin yang terbaik untuk buah hati, namun tak jarang keinginan Ibu Bapak berlawanan dengan apa yang diinginkan ananda.
Misalnya, putra ingin sekolah di tempat biasa supaya bisa dekat dengan teman-temannya, sementara Orang tua menuntut agar ananda mau sekolah di tempat bertaraf internasional. Bila buah hati terpaksa mengikuti keinginan Ayah Bunda, bisa jadi dia akan stres dan tidak fokus belajar, hingga prestasinya dapat menurun.
Sebelum memaksakan keinginan pada kesayangan, dengarkan pendapat dan keinginannya lebih dulu. Lalu cari jalan tengah agar kesayangan dan Orang tua sama-sama puas. Bila tidak menemukan jalan tengah yang baik, tidak ada salahnya untuk mengalah pada anak.
0 Response to "5 Kekufuran Ayah Bunda kepada kesayangan yang kerap dilakukan"
Post a Comment